Apparel lokal Indonesia

Apparel Lokal Mendunia, Produksi Jersey sampai ke Liga Inggris

Jenis apparel olahraga dunia memang menjadi salah satu sumber pemasukan sebuah klub atau tim. Mulai dari jersey klub sepak bola sampai merchandise olahraga yang paling populer ada nama-nama seperti Nike, Adidas, Puma, New Balance hingga Macron yang menempati deretan teratas pasar olahraga khususnya sepak bola. Dengan kontrak mencapai puluhan juta poundsterling dalam semusim, apparel tersebut menguasai dunia. Tapi, tahukah kamu kalau ada apparel lokal yang bekerjasama dengan tim Eropa? Bahkan sampai ke Liga Inggris—liga terbaik dunia. Yap, ini menjadi kabar baik bagi brand apparel Tanah Air yang bisa berkompetisi di kiblat sepak bola dunia tersebut.

Pertama kali yang menjadikan popularitas apparel lokal Indonesia dengan memberikan kualitas jersey yang mampu bersaing dengan apparel kenamaan dunia. Dari segi kualitas, apparel-apparel ini dipercaya klub-klub Liga Indonesia untuk memproduksi jersey pertandingan. Selain bahan yang berkualitas, teknologi yang ada dalam masing-masing jersey mampu memberikan kenyamanan bagi pemain dan yang pasti flexibel digunakan.

Ada beberapa apparel asal Indonesia yang menjadi produsen resmi jersey pertandingan tim-tim luar negeri, termasuk benua biru Eropa. Berikut ulasan dari apparel lokal yang dipercaya untuk memproduksi jersey di klub luar negeri.

MBB – Asia dan Eropa

Apparel satu ini sudah tak diragukan lagi kualitasnya, sudah banyak tim yang bekerjasama dengan apparel asal Bogor tersebut. Itulah mengapa MBB menjadi salah satu apparel lokal yang mendunia. Beberapa tim yang sudah merasakan apparel MBB mulai dari tim Asia hingga Eropa seperti Al Ittihad Aleppo (Suriah), Al-Karamah (Suriah), Al-Jazeera (Jordania), Victory SC (Maldives), Hanimaadhoo (Maldives), Hapt (Russia), dan Orebro (Swedia). Dari beberapa yang telah disebutkan, baru Al Ittihad Aleppo dan Al-Karamah yang akan memperpanjang kontrak bersama MBB.

Specs – Asia Tenggara

Apparel Specs adalah produk lokal pertama yang menjadi pelopor bagi brand lain untuk berkembang. Dimana produk Specs memulai industri apparel sejak tahun 1980-an. Pada masa itu, apparel lokal belum banyak mendapatkan simpati dari masyarakat maupun olahraga. Namun, seiring berkembangnya sistem baru, pada tahun 2005 barulah Specs dikenal oleh masyarakat dan olahraga.

Specs mulai memproduksi jersey tim-tim lokal seperti Persija, Arema, dan Persipura. Kemudian seiring tingginya permintaan membuat Specs dikenal oleh tim-tim dari Asia, Timur Tengah, hingga Amerika Latin. Dimana Specs pernah menjadi sponsor jersey timnas Liberia, Puerto Rico, dan klub Al-Jazirah. Terbaru, apparel asal Jakarta ini sepakat untuk memproduksi jersey dari beberapa tim lokal hingga klub Asia Tenggara, Terengganu FA (Malaysia)

Narrow – Asia & Australia

Apparel asal Bandung tak mau kalah untuk jadi sponsor klub luar negeri, yakni Narrow. Bukan hanya jersey, di ajang AFF Futsal Club Championship, apparel lokal ini memajang brand di ajang futsal terbesar di Asia tersebut. Sedangkan untuk produksi jersey sendiri, klub asal Australia, Vic Vipers dan Messungun dari Iran, sudah merasakan Narrow sebagai apparel jersey di AFC Futsal Club Championship. Sedangkan di timnas ada Timor Leste mempercayai Narrow sebagai apparel jersey mereka.

FAT Sports – Asia Tenggara

Selanjutnya ada apparel asal Riau, FAT Sports menjadi bagian dari sponsor produksi jersey tim mancanegara sejak 2019 lalu. Terdapat dua tim yang telah mendukung identitas apparel lokal berkancah di Asia, yaitu Kepulauan Mariana Utara dan klub Filipina, Mendiola FC 1991. Kerja sama keduanya berjalan lancar, hingga resmi memperpanjang kontrak dengan Federasi Sepak Bola Kepulauan Mariana Utara musim 2020/2021. Dimana FAT Sports resmi merilis jersey home (blue) dan away (white) timnas Kepulauan Mariana Utara tersebut.

Adhoc Apparel – Asia Tenggara

Adhoc Apparel merupakan brand olahraga dari Bekasi yang mengisi kuota jersey lokal di kancah dunia. Pada musim 2021/2022 lalu, setidaknya telah menjadi produsen jersey tim BRI Liga 1 Indonesia dan dua klub di Asia Tenggara. Kedua klub tersebut adalah Tanjong Pagar United FC (Liga Singapura) dan Lalenok United (Liga Timor Leste).

Bahkan ada yang menarik dari perjanjian kontrak bersama Tanjong Pagar United FC pada awal Januari 2021, dimana Adhoc Apparel tidak hanya menjadi produsen bagi tim utama, tetapi juga skuad junior klub dan skuad wanita.

Xten Indonesia – Liga Spanyol

Di urutan dua teratas ada apparel asal Bogor, Xten Indonesia yang muncul sebagai produsen baru tahun 2020, tetapi langsung mengawali karir di tim mancanegara. Dimana dalam kontraknya, Xten Indonesia secara resmi mengumumkan kerja sama dengan tim kasta keempat Liga Spanyol, CD Polillas Ceuta. Kiprah Xten Indonesia di klub Spanyol tersebut bukan hal yang kebetulan, karena CD Polillas Ceuta merupakan klub yang dimiliki saham orang Indonesia. Klub tersebut telah diakuisisi oleh Akademi Sepak Bola di Indonesia (ASIOP) yang berkolaborasi dengan Batavia Pictures.

Mills – Liga Inggris

Urutan pertama ada perusahaan apparel lokal Mills yang mampu melebarkan sayapnya di kasta kedua klub Liga Inggris, Tranmere Rovers. Kesepakatan tersebut dicapai setelah Mills dan Tranmere Rovers mengumumkan melalui akun Instagram masing-masing pada Mei 2021 lalu. Sesuai dengan kontraknya, Mills akan memproduksi jersey kandang berwarna putih bagi tim asal Merseyside.

Kenapa Mills menjadi yang terbaik?

Diketahui bahwa klub Liga Inggris yang berdiri pada 1884 itu memiliki nilai sejarah menjadi runner-up Piala Liga musim 1999-2000 dan menjuarai sejumlah turnamen seperti Welsh Cup serta EFL Thropy. Bersama tim berjuluk “Super White Army” menjadikan Mills sebagai produsen apparel jersey terbaik di Indonesia saat ini.

Back to blog