5 Filosofi Jersey Klub Liga 1 Indonesia

Jersey dikenal sebagai atribut utama dan resmi bagi pemain sepak bola di seluruh dunia. Anjuran FIFA jelas dalam “rules of game” bahwa jersey sebagai atribut yang wajib digunakan. Di liga 1 Indonesia, jersey sepak bola telah banyak dipasarkan melalui toko-toko resmi hingga marketplace. Ada yang versi KW, ada juga yang Orisinal. Ada yang terlihat biasa aja, ada pula yang memiliki nilai filosofi. Dari filosofi inilah cikal-bakal presentasi jersey klub Liga 1 Indonesia terkesan istimewa.

Bagi klub, sejak era Liga Indonesia khusus jersey utama (kandang) memiliki nilai estetik bercampur adat budaya dari daerah masing-masing. Setiap musimnya, jersey tersebut tak akan berganti warna dasar, hanya tone-tone minor yang berubah. Hampir semua klub-klub di Indonesia memiliki arti penggunaan warna atau corak di jersey mereka. Kali ini, FanGir hanya membahas lima jersey tim populer di Liga 1 Indonesia. Check this out!

PSM Makassar - Identias Bugis/Makassar

Di awal musim PSM Makassar merilis jersey untuk menyambut Liga 1 musim 2021/2022. Saat perilisan di laga pembuka melawan Arema FC di stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, melalui Instagram resmi @psm_makassar. Dalam video tersebut memperlihatkan bintang PSM, Wiljan Pluim, Yacob Sayuri, Hilman Syah, Zulkifli Syukur, dan Hasim Kipuw memperkenalkan jersey terbaru Laskar Pinisi.

Warna kebesaran jersey kandang PSM, yakni Merah. Berpadu dengan putih di bagian lengan dan leher jersey. Di bagian dada kiri PSM terpasang logo PSM. Di bagian dada kanan tertulis Ewako PSM. Identitas Bugis—suku Makassar sanga kental di jersey ini. Filosofi semangat Bugis-Makassar, filosofi keberanian nenek moyang yang menginspirasi dalam setiap perjalanan PSM Makassar di Liga Indonesia.

Arema FC - Para Ksatria

Keseriusan Arema FC dalam mengarungi Liga 1 musim 2021/2022 terbukti kenyataan. Arema berhasil finis di urutan keempat akhir musim ini. Sebuah perayaan yang harus dikaitkan dengan slogan dan filosofi yang terpatri dalam atribut kebesaran Singo Edan. Sebagai pengantarnya, klub berlogo kepala Singa itu memiliki gambaran umum dengan detail yang cukup fenomenal.

Filosofi jersey Arema FC memang sangat kental dengan nuansa memori juara dan mengenai prestasi 1 dekade terbesar mereka di kompetisi ini. Kemudian inti dari konsep jersey adalah mengenai tanah para ksatria, para pejuang dan para petarung.

Persib Bandung - Air & Gunung

Persib Bandung musim 2021/2022 sedikit berbeda dengan perilisan jersey resmi yang dilakukan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Dilansir dari situs resmi Persib Bandung, jersey skuad Maung Bandung mengambil tema filosofi yang mendalam. Sisi alam dari air dan corak gunung jadi tajuk utama ide tersebut.

Pada bagian lengan terdapat corak air yang di filosofikan sesuatu kekayaan alam untuk kehidupan melintasi Bandung. Sedangkan gugusan gunung yang melindungi Bandung meliputi Gunung Tangkuban Parahu, Tampomas, Burangrang, Cikuray, Galunggung, Patuha, Manglayang, Halimun, Ciremai, dan Gede Pangrango.

Bali United - Karang & Ombak

Sang juara bertahan sekaligus menjadi kampiun selama dua musim berturut ini menjadi yang paling keren dalam hal motif jersey berkolaborasi dengan UMKM lokal. UMKM yang terkenal dengan nama Kaos Barong di Bali itu diperkenalkan oleh Bali United di awal musim. Sekaligus pada jersey Bali United yang masih dominan warna merah jadi ciri khas tak tergantikan.

Selain itu terdapat motif batu karang di bagian depan jersey dan motif ombak pada bagian bahu hingga lengan. Motif tersebut sebagai representasi masyarakat Bali yang bergantung pada kehidupan laut sebagai mata pencaharian. Dari jersey ini juga, Bali United ingin mendedikasi kepada laut-laut yang ada di Bali serta menyampaikan bahwa harus menjaga kelestarian di sekitar. Adapun tema dari jersey kebanggaan Bali United adalah “This is Our Home”.

Persija Jakarta - Sinergi Transportasi

Tim dari Ibu Kota Persija Jakarta si paling punya karakter tiap musimnya untuk jersey sepak bola di Liga Indonesia. Sejarah penggunaan jersey untuk tim Macan Kemayoran adalah kombinasi orange dengan hitam dan putih yang menjadi andalan klub dari waktu ke waktu. Untuk musim 2021 jersey Persija terinspirasi dari peta transportasi angkutan umum kota Jakarta yang selalu bergerak maju dan saling terhubung. Jersey yang selalu diperkenalkan kehadapan publik memiliki metafora dari sinergi antar tim, pendukung dan kota Jakarta sebagai satu kesatuan menuju juara.